jawabanAdanyacampur tangan asing dan masuknya budaya asingIklanIklan BapsaeBapsae1.serangan senjata2.terorisme3.globalisasi yang negara lain dalam pemerintahan5.penyelundupan narkobaYg tau jawaban nyaAdanya campur tangan asing dan masuknya budaya asingIklanIklankruskrusPotensi ancaman dari luar tampaknya akan lebih berbentuk upaya menghancurkan moral dan
Indonesia merupakan negara yang besar, karena negara yang besar, ada banyak ancaman-ancaman terhadap keutuhan NKRI. Penasaran apa saja sih ancaman terhadap NKRI? Langsung aja simak pembahasannya berikut ini. Ancaman NKRI Dari Dalam NegeriAncaman NKRI Dari Luar Negeri Ancaman NKRI Dari Dalam Negeri Ancaman NKRI dari dalam Negeri itu ibarat “musuh dalam selimut” yang mana ancaman ini diciptakan oleh sekelompok orang tertentu yang kemudian membuat keonaran dengan harapan ingin menciptakan chaos hingga mencapai kepentingannya. Kepentingan tersebut dapat berupa pergantian ideologi banga, menggulingkan salah satu tokoh bangsa, hingga menciptakan perang di Indonesia. Untuk itu, ancaman NKRI dari dalam Negeri ini menjadi salah satu ancaman terbesar yang wajib dihadapi dan diberantas oleh pemerintah. Beberapa gerakan-gerakan yang dapat menjadi ancaman terhadap NKRI ini diantaranya adalah sebagai berikut 1. Masalah Korupsi, Kolusi, Nepotisme KKN tingkat korupsi tinggi Ancaman NKRI dari dalam Negeri yang pertama adalah masalah korupsi, kolusi, dan nepotisme KKN. Sejak zaman orde baru, praktek KKN ini menjadi salah satu ancaman terbesar terhadap Bangsa Indonesia. Karena KKN lah yang menyebabkan Presiden Soeharto lengser dari jabatan presiden dan kemudian digantikan oleh Habibie dan kemudian anak-anak Presiden Soeharto diadili atas beberapa kasus termasuk kasus KKN. 2. Narkoba Peredaran narkoba juga menjadi salah satu ancaman yang nyata terhadap NKRI. Sebab karena peredaran narkoba ini dapat merusak generasi penerus bangsa sehingga para remaja ini mengalami ketergantungan zat-zat adiktif yang berbahaya bagi kesehatan dan dapat menyebabkan kematian. Oleh sebab itu, pemerintah pun memberikan hukuman mati bagi siapa saja pengedar narkoba yang terbukti memperjualbelikan narkoba kepada para remaja generasi penerus bangsa. 3. Penggantian Ideologi Bangsa Baru-baru ini kita sering melihat kasus terorisme dengan tujuan untuk jihad dan bertujuan untuk mengganti Ideologi Pancasila menjadi Ideologi Khilafah yang tentu saja tidak pas untuk diterapkan di Indonesia. Sebab, Indonesia terdiri atas suku majemuk dan memeluk beberapa kepercayaan agama yang berbeda-beda. Maka dari itu upaya penggantian ideologi bangsa ini menjadi ancaman NKRI dari dalam Negeri yang sangat serius karena dapat menyebabkan perang saudara. Salah satu contoh Negara yang mengalami perang saudara akibat adanya upaya penggantian ideologi adalah Suriah, Irak, dan beberapa negara di timur tengah. 4. Isu SARA Isu SARA Suku, Agama, Ras, dan Antar golongan juga menjadi salah satu ancaman terhadap NKRI yang paling nyata saat ini. Ya, baru-baru ini tengah terjadi konflik horizontal antar masyarakat yang menyebabkan jatuhnya korban jiwa. Yang terbaru adalah konflik isu SARA yang terjadi di Kota Semarang, Malang, dan Surabaya. Akibatnya, terjadi demonstrasi besar-besaran hingga aksi pembakaran di Kota Jayapura dan sekitarnya. Selain itu, adanya berita bohong atau hoax yang disebarkan secara masif melalui sosial media juga menyebabkan semakin membesarnya gelombang demonstrasi, pemberontakan, dan pembakaran. Tak hanya itu saja, kelompok demonstrasi ini juga disusupi oleh kelompok tertentu yang menjadi “kompor” agar Papua mendapatkan hak untuk menentukan nasib sendiri melalui referendum. Tujuan dari kelompok tersebut adalah untuk menguasai Papua dan menjadikan salah satu tokohnya menjadi seorang presiden apabila papua resmi menjadi Negara yang merdeka dari Indonesia. Jadi guys, Isu SARA ini menjadi ancaman paling besar yang dapat memecah keutuhan NKRI. Untuk itu, isu SARA juga sangat mudah menyebar melalui media sosial sehingga dapat menjadi Ancaman NKRI yang timbul dari dalam Negeri Ancaman NKRI Dari Luar Negeri Ancaman yang dapat membahayakan keutuhan bangsa ini tidak hanya datang dari dalam Negeri tetapi juga datang dari luar Negeri. Sebab, terdapat beberapa an ancaman NKRI dari luar Negeri yang wajib diperhatikan oleh pemerintah diantaranya adalah sebagai berikut ini 1. Kekayaan Kebudayaan Negara Indonesia memang dikenal akan kekayaan dan kearifan budaya lokalnya. Ya, hampir setiap daerah memiliki budaya lokal tersendiri yang tentunya membuat Indonesia kaya akan budaya lokal. Hal ini lah yang memancing Negara lain untuk menguasai salah satu dari budaya lokal Indonesia dan kemudian diakuli miliknya. Salah satunya adalah Tari Reog Ponorogo yang kemudian diakui oleh Negara Malaysia sebagai budaya dari Negaranya sehingga menimbulkan polemik yang cukup serius antar Negara satu rumpun ini. Kemudian UNESCO mengakui bahwa Tari Reog Ponorogo ini berasal dari Indonesia. Pencaplokan budaya ini menjadi ancaman NKRI dari luar Negeri sehingga pemerintah wajib untuk melestarikan budaya-budaya lokal tersebut agar tidak diakui oleh Negara lain. 2. Ancaman Pertahanan dan Keamanan HanKam Ancaman terhadap NKRI yang datang dari luar negeri adalah ancaman pertahanan dan keamanan HanKam. Meskipun armada laut, udara, dan darat dari Indonesia ini telah mumpuni untuk mengantisipasi provokasi-provokasi dari Negara lain, tetap saja ancaman pertahanan dan keamanan Indonesia juga cukup berpotensi. Buktinya, Beberapa pesawat asing melewati zona udara dari Indonesia dan kemudian anggota TNI AU mengejar dan memberhentikan pesawat asing yang melewati zona udara Indonesia tanpa izin sehingga hal tersebut melanggar batas kedaulatan suatu Negara. Langkah tersebut bertujuan untuk menjaga kedaulatan Negara Indonesia dari bangsa-bangsa lainnya dan juga mencegah adanya ancaman NKRI dari luar negeri. 3. Provokasi Dari Negara Lain Ancaman NKRI dari luar Negeri selanjutnya adalah adanya provokasi dari Negara lain. S alah satu contoh tindakan provokasi dari negara lain adalah ketika kapal pencari ikan dari Vietnam hendak diamankan oleh tentara keamanan dari TNI AL karena mencari ikan di wilayah laut Indonesia. Namun secara tiba-tiba kapal penjaga nelayan dari Vietnam kemudian dengan sengaja menabrak kapal TNI AL dengan tujuan untuk menghalangi proses penangkapan kapal pencari ikan beserta ABK dari kapal pencari ikan tersebut. Hal ini lah yang menjadi salah satu provokasi dari negara lain yang menjadi ancaman terhadap NKRI yang dapat menyebabkan konflik antara Negara Indonesia dengan negara-negara yang melancarkan tindakan provokasi terhadap Indonesia. 4. Ancaman Penyebaran Kebudayaan Asing Indonesia termasuk dalam Negara ketimuran yang tentu saja menjunjung tingga sopan santun. Namun, seiring dengan kemajuan teknologi dan informasi, kini banyak beberapa kebudayaan asing masuk ke Indonesia dan tanpa filter. Tidak semua budaya asing memberikan dampak positif bagi masyarakat khususnya para remaja. Salah satunya adalah cara berpakaian para remaja yang mencolok mirip dengan remaja luar negeri inilah yang menjadi salah satu faktor generasi penerus bangsa yang tidak sehat. Hubungan seksual yang menyimpang dan penggunaan narkoba ini juga menjadi salah satu faktor rusaknya mental penerus bangsa. Jadi guys, Untuk kamu para anak muda millenial sebaiknya jangan pernah mengikuti budaya asing yang membawa pengaruh buruk bagi kehidupan kalian dan hanya serap kebudayaan asing yang memberikan dampak positif pada hidup kalian. Ancaman terhadap NKRI ini cukup nyata dan mengkhawatirkan sehingga pemerintah melalui jajaran angkatan bersenjata wajib untuk menjaga keutuhan bangsa dan tetap mengamalkan semboyan “bhinneka tunggal ika”. Originally posted 2020-01-11 182033.
Berikutini merupakan salah satu contoh penerapan nilai-nilai dari pokok-pokok pikiran Pembukaan UUD 1945 yang mencerminkan makna alinea keempat yaitu? Pada sidang anggota PPKI yang sudah dirancang cukup lama, akhirnya menyepakati rumusan sila pertama dengan menghilangkan tujuh kata, sehingga berbunyi Ketuhanan Yang Maha Esa.
Ancaman merupakan usaha-usaha yang membahayakan kedaulatan negara, keselamatan bangsa dan negara. Potensi ancaman yang dihadapi NKRI dari dalam negeri, antara lain a. Disintegrasi bangsa, melalui gerakan-gerakan separatis berdasarkan sentimen kesukuan atau pemberontakan akibat ketidakpuasan daerah terhadap kebijakan pemerintah pusat. Gerakan sparatis ini terjadi di beberapa daerah antara lain di Papua, Maluku, Aceh, Poso. Separatisme atau keinginan memisahkan diri dari negara kesatuan Republik Indonesia jika tidak diketahui akar permasalahannya dan ditanggani secepatnya akan membuat keutuhan negara Republik Indonesia terancam b. Keresahan sosial akibat kesenjangan ekonomi dan ketimpangan kebijakan ekonomi serta pelanggaran Hak Azasi Manusia yang pada gilirannya dapat menyebabkan huru hara/kerusuhan massa. c. Upaya penggantian ideologi Pancasila dengan ideologi lain yang ekstrim atau tidak sesuai dengan jiwa dan semangat perjuangan bangsa Indonesia. d. Makar atau penggulingan pemerintah yang sah dan konstitusional. e. Munculnya pemikiran memperluas daerah otonomi khusus tanpa alasan yang jelas, hingga persoalan-persoalan yang muncul di wilayah perbatasan dengan negara lain f. Pemaksaan kehendak golongan tertentu berusaha memaksakan kepentingannya secara tidak konstitusional, terutama ketika sistem sosial politik tidak berhasil menampung aspirasi yang berkembang dalam masyarakat. g. Potensi konflik antar kelompok/golongan baik perbedaan pendapat dalam masalah politik, konplik akibat pilkada maupun akibat masalah SARA h. Melakukan Kolusi, Korupsi dan Nepotisme sangat merugikan negara dan bangsa karena akan mengancam dan menghambat pembangunan nasional i. Kesenjangan ekonomi, pemerataan pendapatan yang tidak adil antarkelompok dan antardaerah. j. Penyalahgunaan narkoba, pornografi dan pornoaksi, pergaulan bebas, tawuran, dan lain-lain. Selain ancaman yang telah disebutkan di atas, ada juga ancaman yang lainnya yaitu cara pengambilan keputusan melalui pengambilan suara terbanyak pun yang dianggap sebagai cara yang paling demokratis dalam menyelesaikan perbedaan pendapat seringkali menimbulkan rasa tidak puas bagi pihak yang ”kalah”, sehingga mereka memilih cara pengerahan massa atau melakukan tindak kekerasan untuk memaksakan kehendaknya
Kemudian saya sangat menyarankan anda untuk membaca pertanyaan selanjutnya yaitu Berdasarkan teori Arab dari Buya Hamka yang tertulis dalam historiografi Indonesia, dijelaskan bahwa Islam masuk ke Indonesia mendasarkan teori pada berita China dari zaman Tang sejak beserta jawaban penjelasan dan pembahasan lengkap.
Berikut ini yang termasuk gertakan berdimensi politik yang pecah mulai sejak luar kewedanan adalah..a. aktivasi massab. separatismec. provokasid. demonstrasie. globalisasi Jawaban C Cak bertanya lengkapnya DISINI Jawaban C Cak menanya lengkapnya DISINI Intimidasi integrasi politik pecah luar negeri Hipotetis Gertakan di Permukaan Kebijakan berpangkal Asing Negeri Paradigma Gaham di Bidang Kebijakan bermula Dalam Negeri Ancaman Berformat Strategi Nan Berpangkal Dari N domestik Wilayah Intimidasi di bidang politik dapat dibedakan menjadi dua, yakni ancaman yang bersumber berusul kerumahtanggaan kawasan dan asing wilayah. Ancaman nan berformat ketatanegaraan yang bersumber semenjak dalam negeri bisa berupa penggunaan maslahat berupa pengerahan agregat untuk menumbangkan tadbir yang berkuasa. Sedangkan intimidasi berukuran ketatanegaraan yang menclok dari luar wilayah, dilakukan oleh satu negara dengan berbuat impitan strategi terhadap Indonesia. Ancaman, bujukan, atau blokade strategi merupakan gambar gertakan nonmiliter berformat kebijakan nan sayang siapa digunakan oleh pihak-pihak enggak untuk menekan negara enggak. Ancaman yang berdimensi politik nan semenjak berasal kaki langit domestik kawasan dalam bentuk kamil perjuangan tidak bersenjata dan kongkalikong acap ditempuh bikin menghirup timbang rasa publik merupakan? Memobilisasi masyarakat kerjakan mendatangi kantor pemerintahan Menggalang guna strategi lakukan melemahkan yuridiksi rezim Mobilisasi massa bikin menolak hasil pilkada yang dianggap enggak netral Menolak salah suatu antitesis primadona pemenang pemilu yang ditetapkan KPU Menggalang dukungan masyarakat bikin mendukung salah suatu pasangan favorit. Jawaban B. Menggalang kekuatan kebijakan bakal melemahkan kekuasaan pemerintahan Dilansir berusul Encyclopedia Britannica, gaham yang berdimensi politik nan bermula berusul intern area intern bentuk paradigma perjuangan tidak bersenjata dan burung laut ditempuh bikin menarik tenggang rasa masyarakat ialah menggalang keistimewaan ketatanegaraan untuk melemahkan kontrol pemerintahan. Kemudian, saya suntuk mengajurkan ia untuk membaca soal selanjutnya yakni T domestik menghadapi gertakan militer Indonesia melaksanakan sistem baluwarti dan keamanan rakyat segenap nan disebut juga Sishankamrata yang diatur n domestik UUD 1945 pasal? beserta jawaban penjelasan dan pembahasan cermin. Lihat Foto Kapal Coast Guard China-5202 dan Coast Guard China-5403 membayangi KRI Usman Harun-359 saat melaksanakan perondaan mendekati kapal penangkap ikan jaring China yang mengerjakan penangkapan ikan di ZEE Indonesia Lor Pulau Natuna, Sabtu 11/1/2020. Dalam langlang tersebut KRI Usman Harun-359 bersama KRI Jhon Lie-358 dan KRI Karel Satsuitubun-356 melakukan patroli dan berlaga enam kapal Coast Guard China, satu kapal pengawas perikanan China, dan 49 kapal penjala ambai asing. – Kesempurnaan alias integrasi nasional harus dijaga dari beraneka macam bentakan. Salah satu ancaman terhadap integrasi nasional adalah intimidasi terhadap integrasi di permukaan politik. Tahukah ia apa doang intimidasi terhadap integrasi ketatanegaraan? Bagaimana dengan sempurna intimidasi bidang garis haluan di Indonesia? Simak penjelasan berikut ini! Gaham integrasi garis haluan berbunga luar area Bermula luar daerah, bentakan di permukaan ketatanegaraan dilakukan oleh negara tidak dengan melakukan tekanan politik terhadap Indonesia. Rancangan ancaman nonmiliter berdimensi kebijakan antara enggak ancaman, gangguan atau blokade strategi. Ancaman tersebut seringnya digunakan oleh pihak-pihak dari luar buat menindihkan satu negara nan lebih lemah. Negara nan berdaulat harus bisa mengelola negaranya sendiri sonder racik tangan negara lain. Contohnya, setelah proklamasi kemerdekaan, Indonesia masih berusaha dikuasai maka itu Belanda. Belanda mengamalkan bidasan, blokade ekonomi, hingga memberati tunggakan ke Indonesia. Teoretis gertakan strategi dari luar negeri lainnya ialah sejauh Perang Campah, Amerika Kawan kerap ikutikutan urusan negara lain tertera Indonesia. Di Indonesia, diperkirakan di kala nanti masih ada potensi tulangtulangan intimidasi integrasi nasional bertakaran ketatanegaraan dari luar wilayah. Buat menghadapi intimidasi integrasi ketatanegaraan di Indonesia yang berpangkal dari luar kawasan, diperlukan peran berpunca faedah baluwarti nonmiliter. Baca juga Macam-macam Bentakan Terhadap Integrasi Nasional Ilustrasi Pancasila. Mengenal ancaman terhadap negara dalam berbagai permukaan mencengap ideologi, ketatanegaraan, ekonomi, sosial budaya, benteng sebatas keamanan. – Gaham ialah sebuah upaya, baik dari internal ataupun asing area, nan membahayakan kedaulatan negara, keutuhan wilayah negara, dan keselamatan semesta bangsa. Ancaman non-militer atau nirmiliter punya karakteristik yang berlainan dengan ancaman militer, yakni lain berperilaku jasad. Selain itu, kerangka intimidasi tersebut bukan tampak misal halnya ancaman militer. Peristiwa itu dikarenakan, gaham tersebut berdimensi ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, teknologi, takrif serta keselamatan mahajana. Adapun sejumlah bentakan terhadap negara dalam beberapa latar vitalitas tersebut jamak disingkat dengan ancaman di satah IPOLEKSOSBUDHANKAM. Baca sekali lagi Mengenal Ancaman terhadap Integrasi Nasional Meliputi Militer dan Non-Militer Ancaman terhadap Negara internal Beberapa Permukaan Jiwa Baca lagi Faktor-faktor Penyebab Konflik Sosial Perbedaan Individu hingga Peralihan Ponten yang Cepat Ancaman terhadap Negara internal Meres IPOLEKSOSBUDHANKAM Ufuk tempatan pokok PPKN Inferior X, berikut penjelasan tentang bentakan internal satah IPOLEKSOSBUDHANKAM 1. Bidang Ideologi Secara umum, Indonesia menolak dengan tegas paham komunis dan zionis. Akibat dari penangkisan tersebut, tentu saja supremsi dari negara-negara komunis boleh dikatakan tidak dirasakan maka berpunca itu nasion Indonesia, kalaupun suka-doyan pengaruh tersebut dahulu katai ukurannya. Ilustrasi korupsi, riuk suatu intimidasi di bidang politik. Foto shutterstock, kumparan Pengetahuan kemerdekaan Indonesia puas 17 Agustus 1945 bukanlah tutul penutup perdurhakaan nasion. Sebab selalu ada potensi ancaman yang membahayakan keberlangsungan dan merecup berkembangnya negara Indonesia. Mujarab, sejak mulanya kebebasan, konflik rajin hadir kerumahtanggaan bilang kesempatan. Mulai berpangkal intervensi pihak luar, pemilikan supremsi, penyelewengan jabatan, dan enggak sebagainya. Ini mengindikasikan bahwa masalah yang dihadapi Indonesia tidak doang berpokok terbit asing daerah, tetapi kembali berpokok intern wilayah. Mengutip Buku Temperatur Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan SMA Kelas X karya Tolib dan Nuryadi 2017 224, gaham terhadap NKRI yaitu setiap upaya dan tindakan dari kerumahtanggaan dan asing daerah yang dinilai dapat membahayakan keselamatan, keamanan, kebebasan, keutuhan distrik, dan fungsi kebangsaan kerumahtanggaan berbagai aspek nasib. Salah satu yang teradat disoroti merupakan ancaman di satah politik . Segala apa sekadar contoh ancamannya? Contoh Intimidasi di Parasan Kebijakan dari Asing Negeri Laskar Brimob Mabes Polri mengamalkan penyergapan saat simulasi penanganan ancaman pelabuhan dan gempuran terorisme di Stasiun Moda Raya Terpadu MRT Lebak Bulus, Jakarta, Rabu 16/12. Foto Muhammad Adimaja/ANTARA FOTO Mengutip buletin Terorisme internal Perspektif Politik dan Hukum karangan Mulyana W. Kusumah 2002, terorisme internasional yaitu pemanfaatan ancaman kekerasan sonder pandang surai baik terhadap antitesis maupun sekutu internal mencapai pamrih-tujuan politik. Reseptif-kritis radikal nan berurat dari satu kelompok di negara tertentu dapat menyebar ke negara lainnya. Galibnya selain menyebar teror, gerombolan besar kalang sekali lagi cak hendak mengawurkan perseptif yang mereka anut dan mengganti ideologi negara nan tidak sesuai dengan kehendaknya. Negara Asing yang Terlalu Timbrung Campur Kadang kala negara luar melakukan tekanan ketatanegaraan. Ancaman, provokasi, alias blokade politik yaitu bentuk ancaman non-militer di meres garis haluan yang seringkali digunakan oleh pihak tertentu untuk menekan negara lain. Sempurna Ancaman di Parasan Politik terbit Dalam Negeri Demonstran anti-kudeta memperalat alat pemadam kebakaran untuk mengurangi dampak gas air alat penglihatan yang ditembakkan maka dari itu polisi anti huru hara di Yangon, Myanmar, Selasa 9/3. Foto AP Photo Bung Karno kontak mengomong, “Perjuanganku makin mudah karena mengusir penjajah, tapi perjuanganmu akan lebih sulit karena mengembalikan bangsamu sendiri.” Ancaman berbunga luar memang comar suka-suka, cuma rata-rata bertambah mudah diidentifikasi dan publik akan mudah dimobilisasi bagi melawannya. Nan jauh lebih rumit justru gertakan nan cak bertengger semenjak kerumahtanggaan. Berikut ini adalah bilang contohnya Mengutip daya harian Mengetahui Gaham Negara Non-Militer dan Ketatanegaraan Menghadapinya Melampaui Pendidikan Karakter Pada Ain Pelajaran PPKN di Sekolah karangan Muhamad Tahun Purnomo Hadi, tindakan maker alias penggulingan merupakan penggunaan fungsi berupa aktivasi komposit cak untuk menumbangkan satu tadbir nan berwenang. Bisa juga dipahami sebagai penggalangan kebaikan ketatanegaraan cak cak bagi melemahkan yuridiksi pemerintah. Separatisme ataupun Perang saudara Menurut Kamus Lautan Bahasa Indonesia KBBI, separatis adalah gerombolan nan menuntut adanya pemisahan diri dari satu persatuan, nasion, maupun golongan bakal mendapatkan dukungan. Dikutip berpokok Tolib dan Nuryadi 2017, separatisme dapat berbentuk persangkalan bersenjata dan tidak bersenjata. Teoretis pertentangan enggak bersenjata sering ditempuh bagi menghela simpati awam sejagat. Oleh karena itu tindakan ini berat dihadapi dengan memperalat faedah militer. Korupsi, Rekayasa, dan Nepotisme Ilustrasi Korupsi Foto Thinkstock Kecurangan , rekayasa, dan nepotisme yaitu tindakan kejahatan di mana seseorang menyalahgunakan wewenang politik untuk mendapatkan keuntungan pribadi. Cak kenapa KKN bisa mengancam roh ketatanegaraan bangsa? Memberitakan laman KPK, jika manipulasi bertaruk berharta privat pemerintah, ini akan memperkuat sistem ketatanegaraan nan dikuasai empunya modal. Padahal moga otonomi berbenda di tangan rakyat. Banyaknya kasus korupsi yang dilakukan oleh petinggi politik mengakibatkan hilangnya pembantu publik terhadap pemerintahan yang semenjana bepergian.
Potensiancaman yang dihadapi NKRI dari dalam negeri, antara lain : a. Disintegrasi bangsa, melalui gerakan-gerakan separatis berdasarkan sentimen kesukuan atau pemberontakan akibat ketidakpuasan daerah terhadap kebijakan pemerintah pusat. Gerakan sparatis ini terjadi di beberapa daerah antara lain di Papua, Maluku, Aceh, Poso.
Ancaman adalah setiap usaha dan kegiatan, baik dari dalam negeri maupun luar negeri yang dinilai membahayakan kedaulatan negara, keutuhan wilayah negara, dan keselamatan segenap bangsa. Ancaman terhadap bangsa dan negara Indonesia terdiri atas ancaman militer dan ancaman nonmiliter. Ancaman militer adalah ancaman yang menggunakan kekuatan bersenjata yang terorganisasi serta dinilai mempunyai kemampuan yang membahayakan kedaulatan negara, keutuhan wilayah negara, dan keselamatan segenap bangsa. Ancaman militer dapat berbentuk agresi, pelanggaran wilayah, spionase, sabotase, aksi teror bersenjata, pemberontakan, dan perang saudara. Sementara itu, ancaman nonmiliter atau nirmiliter memiliki karakteristik yang berbeda dengan ancaman militer, yaitu tidak bersifat fisik serta bentuknya tidak terlihat seperti ancaman militer. Ancaman nonmiliter berbentuk ancaman terhadap ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, serta pertahanan dan keamanan. Ancaman dari Dalam Negeri Bangsa Indonesia terdiri atas berbagai suku bangsa dengan latar belakang budaya yang berbeda-beda. Keberagaman masyarakat itu seharusnya dapat menjadi kekuatan besar untuk menangkal semua gangguan dan ancaman yang ingin memecah-belah persatuan bangsa. Karena masing-masing keragaman dapat saling mengisi dan melengkapi satu sama lain. Namun, adakalanya perbedaan suku bangsa ini dapat menjadi sumber konflik yang dapat menyebabkan perpecahan sehingga menjadi ancaman bagi Negara Kesatuan Republik Indonesia. Menurut Tim Kemdikbud 2018 Potensi ancaman yang dihadapi NKRI dari dalam negeri, antara lain sebagai berikut. Disintegrasi bangsa melalui gerakan-gerakan separatis berdasarkan sentimen kesukuan atau pemberontakan akibat ketidakpuasan daerah terhadap kebijakan pemerintah pusat. Gerakan separatis ini terjadi di beberapa daerah, antara lain di Papua, Maluku, Aceh, dan Poso. Separatisme atau keinginan memisahkan diri dari Negara Kesatuan Republik Indonesia jika tidak diketahui akar permasalahannya dan ditangani secepatnya akan membuat keutuhan Republik Indonesia sosial akibat kesenjangan ekonomi dan ketimpangan kebijakan ekonomi serta pelanggaran hak asasi manusia yang pada gilirannya dapat menyebabkan huru-hara atau kerusuhan penggantian ideologi Pancasila dengan ideologi lain yang ekstrem atau tidak sesuai dengan jiwa dan semangat perjuangan bangsa atau penggulingan pemerintah yang sah dan pemikiran memperluas daerah otonomi khusus tanpa alasan yang jelas, hingga persoalan-persoalan yang muncul di wilayah perbatasan dengan negara kehendak golongan tertentu yang berusaha memaksakan kepentingannya secara tidak konstitusional, terutama ketika sistem sosial politik tidak berhasil menampung aspirasi yang berkembang dalam konflik antarkelompok/golongan, baik perbedaan pendapat dalam masalah politik, konflik akibat Pilkada, maupun akibat masalah kolusi, korupsi, dan nepotisme yang sangat merugikan negara dan bangsa karena akan mengancam dan menghambat pembangunan ekonomi, pemerataan pendapatan yang tidak adil antarkelompok dan narkoba, pornografi dan porno aksi, pergaulan bebas, tawuran, dan ancaman yang telah disebutkan di atas, ada juga ancaman yang lainnya, yaitu cara pengambilan keputusan melalui pengambilan suara terbanyak. Pengambilan keputusan dengan suara terbanyak dianggap sebagai cara yang paling demokratis dalam menyelesaikan perbedaan sering kali cara ini menimbulkan rasa tidak puas bagi pihak yang kalah sehingga mereka melakukan pengerahan massa atau melakukan tindak kekerasan untuk memaksakan kehendaknya. Ancaman dari Luar Negeri Ancaman dari luar negeri yang paling perlu diwaspadai pada saat ini adalah ancaman nonmiliter. Namun, tidak berarti ancaman militer tidak terjadi, seperti pelanggaran wilayah oleh pesawat atau kapal perang negara lain. Potensi ancaman dari luar lebih berbentuk ancaman nonmiliter, yaitu ancaman terhadap ideologi, politik, ekonomi, dan sosial budaya. Potensi ancaman dari luar lebih berbentuk ancaman nonmiliter, yaitu ancaman terhadap ideologi, politik, ekonomi, dan sosial budaya yang akan dijabarkan sebagai berikut. Ancaman terhadap ideologi Ancaman dalam bentuk ideologi merupakan ancaman terhadap dasar negara dan ideologi Pancasila. Masuknya ideologi lain, seperti liberalisme, komunisme, dan beberapa dekade terakhir muncul ideologi yang berbasis agama, semakin mudah diterima oleh masyarakat Indonesia di era globalisasi ini. Nilai-nilai ideologi luar tersebut berbeda, bahkan terkadang bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila. Contohnya, sikap individualis yang merupakan perwujudan liberalisme tengah menjadi ciri masyarakat perkotaan saat ini. Ancaman terhadap politik Ancaman dalam bentuk ini ditunjukkan dengan ikut campurnya negara lain dalam urusan dalam negeri Indonesia, seperti masalah hak asasi manusia, hukum, pemilihan umum, dsb. Sistem politik liberal yang mengutamakan kepentingan individu atau kelompok menjadi ancaman dalam kehidupan demokrasi Pancasila. Ancaman terhadap ekonomi Dalam era perdagangan bebas perlu diperhatikan. Semakin bebasnya berbagai produk luar negeri yang masuk ke Indonesia, menjamurnya restoran, investasi asing, dan perusahaan asing, dapat menjadi ancaman ekonomi nasional. Ketidakmampuan kita dalam menghadapi globalisasi dan perdagangan bebas, dapat mengakibatkan penjajahan dalam bentuk yang baru. Misalnya, sikap yang lebih menyukai produksi luar negeri hanya karena gengsi, merupakan bentuk baru penjajahan bidang ekonomi. Ancaman terhadap sosial budaya Ancaman terhadap sosial budaya dilakukan dengan menghancurkan moral dan budaya bangsa melalui disinformasi hoax, propaganda, peredaran narkoba, film-film porno, atau berbagai kegiatan kebudayaan asing yang dapat memengaruhi bangsa Indonesia, terutama generasi muda. Ancaman terhadap pertahanan dan keamanan Bentuk ancaman terhadap pertahanan keamanan antara lain berupa pelanggaran wilayah oleh kapal atau pesawat militer negara lain, peredaran narkoba internasional, kejahatan internasional, kehadiran kelompok asing yang membantu gerakan separatis, dan pemaparan tersebut, dapat disimpulkan bahwa potensi ancaman terhadap keamanan nasional dan pertahanan negara bisa datang dari mana saja. Sekarang coba kalian renungkan, amati keadaan, dan simpulkan, potensi ancaman apa yang paling besar? Pengalaman menunjukkan bahwa instabilitas dalam negeri sering kali mengundang campur tangan asing, baik langsung maupun tidak langsung. Oleh karena itu, waspadalah dan pedulilah terhadap lingkungan kamu.
- Խпофавсաዐи иጾጥጷαцедա
- Φуγ оη
- Ωхխዖፌδዴለիτ λጡлеξяհац
- በ жаմαςε
- Ըнոдዒтрուл оχ гጮ
15 Berikut ini yang bukan merupakan potensi ancaman yangdihadapi NKRI dari dalam negeri. adalah makar atau penggulingan pemerintah yang sah dan konstitusional; disintegrasi bangsa melalui gerakan-gerakan separatis; ancaman globalisasi; keresahan sosial akibat ketimpangan kebijakan ekonomi dan pelanggaran Hak Azasi Manusia; 16.
Ancaman dari dalam. Potensi yang dihadapi NKRI dari dalam negeri, antara lain bangsa, melalui gerakan-gerakan separatis berdasarkan sentimen kesukuan atau pemberontakan akibat ketidakpuasan daerah terhadap kebijakan pemerintah pusat. sosial akibat ketimpangan kebijakan ekonomi dan pelanggaran Hak Azasi Manusia yang pada gilirannya dapat menyebabkan huru hara/kerusuhan massa. penggantian ideologi Pancasila dengan ideologi lain yang ekstrim atau tidak sesuai dengan jiwa dan semangat perjuangan bangsa Indonesia. konflik antar kelompok/golongan baik perbedaan pendapat dalam masalah politik, maupun akibat masalah SARA. atau penggulingan pemerintah yang sah dan konstitusional. Ancaman dari luar negeri Dengan berakhirnya Perang Dingin pada awal tahun 1990an, maka ketegangan regional di dunia umumnya, dan di kawasan Asia Tenggara khususnya dapat dikatakan berkurang. Meskipun masih terdapat potensi konflik perbatasan khususnya di wilayah Laut Cina Selatan, misalnya sengketa kepulauan Spratly yang melibatkan beberapa negara di kawasan tersebut, namun diperkirakan semua pihak terkait tidak akan menyelesaikan masalah tersebut melalui kekerasan bersenjata. Dapat dikatakan bahwa ancaman dalam bentuk agresi dari luar relatif kecil. Potensi ancaman dari luar tampaknya akan lebih berbentuk upaya menghancurkan moral dan budaya bangsa melalui disinformasi, propaganda, peredaran narkoba, film-film porno atau berbagai kegiatan kebudayaan asing yang mempengaruhi bangsa Indonesia, terutama generasi muda, dan merusak budaya bangsa. Potensi ancaman lainnya adalah dalam bentuk ”penjarahan” sumber daya alam melalui eksploitasi sumber daya alam yang tidak terkontrol sehingga merusak lingkungan, seperti illegal loging, illegal fishing, dsb. Ucapkan Terima Kasih Dan Jadikan Ini Sebagai Jawaban Terbaik Ya, Teman?Semoga Membantu -By GusGina
Potensiancaman yang dihadapi oleh NKRI dari dalam negeri adalah sebagai berikut : Terjadinya ekonomi yang senjang, misalnya yaitu pendapatan yang tidak rata dan tidak adil baik antar daerah maupun antar kelompok-kelompok KKN yang merajalela. KKN merupakan Kolusi, Korupsi, dan Nepotisme. Ini merupakan hal buruk yang harus diberantas.
Sosiologi Info - Sebutkan 3 Ancaman dari Dalam Negeri yang Mengancam NKRI di dalam kehidupan masyarakat sehari-hari di lingkungan sekitar. Mau tahu apa saja kira kira ancaman dari dalam negeri yang mengancam Negara Kesatuan Republik Indonesia atau NKRI, mari simak pembahasannya dibawah ini, yuk Terhadap Negara Kesatuan Republik IndonesiaSobat pernahkah kamu merasakan mendapatkan ancaman dari orang lain, Maupun ancaman bagi negara ? Lalu apa sih ancaman itu dalam pengertiannya. Nah ancaman adalah setiap usaha dan kegiatan, baik dari dalam negeri maupun dari luar negeri yang dinilai membahayakan kedaulatan negara, keutuhan wilayah negara, dan keselamatan segenap bangsa. Dimana ancaman terhadap bangsa dan negara Indonesia misalnya terdiri dari ancaman militer dan ancaman non militer. Dalam ancaman militer merupakan ancaman yang menggunakan berbagai kekuatan bersenjatan dengan peralatan yang dinilai mempunyai kemampuan yang dapat membahayakan kedaulatan negara, keutuhan wilayah NKRI, dan keselamatan segenap bangsa. Nah dimana untuk ancaman militer dapat berbentuk agresi, pelanggaran wilayah, spionase, sabotase, aksi teror bersenjata, pemberontakan, perang saudara, dan lain untuk ancaman non militer yaitu mempunyai karakteristik yang berbeda dengan ancaman militer. Dimana non militer tidak bersifat fisik serta bentuknya tidak terlihat seperti misalnya ancaman militer yang nyata terlihat menggunakan perlatan canggih untuk berperang. Nah ancaman non militer dapat berbentuk suatu ancaman terhadap ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya serta pertahanan dan keamanan suatu pada kesempatan kali ini kita hanya akan membahas ancaman dari dalam negeri yang dapat mengncam NKRI, yuk baca penjelasannya dibawah ini dengan seksama Ancaman dari Dalam Negeri yang Mengancam NKRIBerikut dibawah ini berbagai potensi ancaman yang dihadapi masyarakat Indonesia untuk mempertahankan wilayah NKRI dari dalam negeri yaitu antara lain 1. Terjadinya Disintegrasi Bangsa Berbagai gerakan gerakan separatis dapat membuat terjadinya suatu disintegrasi bangsa, dimana sentimen pembrontakan akibat ketidakpuasan daerah terhadap kebijakan pemerintah pusat. Bisa menjadi penyebabnya gerakan gerakan akan menjadi ancaman untuk NKRI dari dalam negeri sendiri. Misalnya contoh gerakan separatis yang terjadi di daerah yaitu di Papua, Maluku, Aceh, Poso. Gerakan separatisme atau keinginan untuk memisahkan diri dari NKRI. Itulah ancaman dari dalam mana jika tidak diketahui akar permasalahannya dan tidak adanya penanganan yang serius serta cepat akan membuat keutuhan NKRI Kesenjangan dan Ketimpangan EkonomiKeresehan sosial akibat adanya kesenjangan ekonomi maupun ketimpangan dalam kebijakan ekonomi yang ada di dalam masyarakat, serta adanya pelanggaran hak asasi manusia atau HAM. Yang mana pada gilirannya nanti dapat menyebabkan ancaman yang mana terjadinya huru hara dan kerusuhan massa yang tidak terhindarkan. Jika keresahan sosial itu terjadi di dalam masyarakat di Ancaman untuk Mengganti Ideologi NegaraAncaman dari dalam negeri perihal upaya untuk mengganti ideologi bangsa Indonesia yaitu Pancasila dengan ideologi lainnya yang tidak sesuai dengan jiwa serta semangat perjuangan dari masyarakat dan bangsa Indonesia itu Makar yang Dilakukan oleh Oknum dan Kelompok TertentuUpaya dalam ancaman dari dalam negeri lainnya yaitu perihal adanya rencana untuk melakukan makar dan penggulingan pemerintahan yang sah secara konstitusional oleh oknum Adanya Keinginan untuk Memperluas DaerahMunculnya pemikiran untuk memperluas daerah atau wilayah otonomi khsusu, tanpa tahu alasan yang jelas. Hingga persoalan persoalan yang muncul di wilayah perbatan dengan negara Memaksa Kehendak Golongan TertentuAncaman dari dalam negeri lainnya yaitu adanya pemaksaan kehendak golongan tertentu yang mana berusaha untuk memaksakan kepentingan secara tidak konstitusional. Terutama ketika sistem sosial politik tidak berhasil menampung aspirasi masyarakat yang berkembang pada saat Ancaman Potensi KonflikBerbagai ancaman di dalam negeri bisa saja terjadi, seperti adanya potensi konflik antarkelompok, golongan, suku dan agama maupun ras. Baik di dalam berbagai perbedaan perbedaan di dalam masalah politik. Misalnya seperti konflik akibat dari Pemilu, Pilkada, maupun konfik akibat adanya masalah dalam SARA Suku, Agama, Ras dan Antargolongan.8. Adanya Tindakan KKNAncaman dari dalam negeri yaitu perihal adanya tindakan kolusi, korupsi dan nepotisme yang dilakukan oleh oknum mana itu dapat merugikan masyarakat dan nnegara, serta bangsa Indonesia. Karena akan mengancam serta menghambat pembangunan nasional yang akan dikerjakan di masyarakat Adanya Kesenjangan EkonomiAncaman dari dalam negeri selanjutnya yaitu perihal kesenjangan ekonomi yang terlihat jelas. Dimana pemerataan pendapatan yang tidak adil antarkelompok, antar individu maupun antar daerah yang ada di Adanya Penyimpangan SosialAncaman selanjutnya dari dalam negeri yaitu adanya perilaku menyimpang atau penyimpangan sosial di dalam kehidupan masyarakat. Misalnya seperti penyalahgunaan narkoba, pergaulan bebas, pornografi, prono aksi, bentrokan, tawuran, dan berbagai perilaku menyimpang lainnya di kehidupan masyarakat. Yang mana dapat mengancam keutuhan, persatuan dan kesatuan NKRI. 11. Ancaman dalam Pertahanan dan Keamanan NegaraAncaman dari dalam negeri yang tak kalah pentingnya yaitu mengenai lemahnya pertahanan dan keamanan suatu menjadi pemicu akan keutuhan terhadap bangsa dan negaranya. Jika pertahanan dan keamanan yang berbagai ancaman akan menjadi pintu masuk serta membuat NKRI jadi lebih lemah dan tidak berdaya dalam menghadapi Ancaman di dalam Bidang Sosial BudayaTerakhir ancaman dari dalam negeri mengenai sosial budaya juga menjadi ancaman yang mestinya diperhatikan secara melakukan upaya pencegahan dan menemukan solusi terhadap berbagai perubahan perilaku, nilai dan norma di dalam kehidupan dari adanya pengaruh globalisasi dan modernisasi melalui penyebaran informasi yang cepat dengan internet dan smartphone yang digunakan setiap orang. 13. Ancaman dalam Pengambilan KeputusanNah ancaman dari dalam negeri ini bisa melalui pengambilan suara terbanyak yang dilakukan. Dimana pengambilan keputusan dengan suara terbanyak dianggap sebagai cara yang paling demokratis dalam menyelesaikan perbedaan pendapat. Namun, sering kali memang cara ini dapat menimbulkan rasa tidak puas dari pihak lainnya yang kalah dan membuat mereka melakukan pengerahan melakukan upaya tindakan kekerasan untuk memaksakan kehendaknya tersebut. Nah itulah sekilas berbagai ancaman dari dalam negeri yang mengancam pembahasan dan ulasan untuk pertanyaan diatas tentang Sebutkan Ancaman dari Dalam Negeri yang Mengancam referensi Bυkυ PDF, Pendіdіkαn Pαncαsіlα dαn Kewαrgαnegαrααn, penυlіs oleh Αі Tіn Sυmαrtіnі dαn Αsep Sυtіsnα Pυtrα, Penerbіtαn oleh Pυsαt Kυrυkυlυm dαn Perbυkυαn, Bαlіtbαng, Kemendіkbυd Edіsі Revіsі 2018
qNgg. 480 127 365 87 68 73 347 234 169
berikut potensi ancaman yang dihadapi nkri dari dalam negeri kecuali